Setiap perempuan pastilah akan mengalami masa yang disebut menopause pada usia 50 tahunan. Namun belakangan sebuah studi baru menyebutkan satu dari 16 wanita berisiko menopause lebih cepat.
Para ilmuwan dari Imperial College, London melakukan penelitian terhadap 4.968wanita Inggris yang berusia 50, hasilnya ditemukan bahwa satu dari 16 wanitaberisiko menopause dini.
Lantas, apa fakta penyebabnya ?
>>Munculnya gangguan kesehatan
Memasuki masa menopause wanita memasuki usia yang rentan dengan berbagai gangguan penyakit. Gangguan seperti osteoporosis, jantung koroner, kanker, darah tinggi, dan perubahan kulit, mudah mengancam. Ini pun juga berlaku pada wanita yang mengalami menopause dini.
Pada gangguan osteoporosis misalnya, mulai usia 30 tahunan wanita kehilangan massa tulang 0.5 persen setiap tahunnya. Pada saat pembentukan massa tulang ini sangat membutuhkan hormon estrogen.
Karena itu wanita yang mengalami menopause dini tetap berisiko tinggi mengalami osteoporosis, lantaran ia tidak memiliki hormon estrogen yang cukup yang dibutuhkan untuk kesehatan tulang.
>>Diet ketat
Selain rokok, diet ketat dan standar perawatan kesehatan yang buruk juga bisamembuat wanita cepat mengalami menopause.
"Ada hubungan genetis dalam kasusini," jelas Ginekolog Dr Luciano Nardo dari Rumah Sakit St Mary, Manchester,seperti dikutip Dailymail.
Meski begitu, menurut Nardo, meski seorang ibu mengalami menopause dini, belumtentu juga hal serupa terjadi pada putrinya. Hanya saja ada hal-hal yang bisamemicu kondisi itu seperti diet ketat dan stres.
>>Perubahan pola makan
Banyak wanita yang mulai meninggalkan makan tempe atau tahu
dan lebih memilih makanan cepat saji yang gizinya tidak seimbang.
Padahal tempe atau tahu tergolong makanan yang banyak mengandung
fitoestrogen, yaitu estrogen nabati yang cukup tinggi.
>>Perokok berat
Studi terbaru yang dilakukan oleh peneliti dari Imperial College di London
menemukan bahwa bukan pil yang menjadi faktor menopause dini, tapi justrupeneliti menemukan hubungannya dengan rokok.
Hal ini mendukung hasil penelitian sebelumnya yang menunjukkan bahwa hidrokarbon di dalam asap rokok bisa memicu terjadinya kematian sel telur, sehingga sel telur yang dimiliki seseorang menjadi lebih cepat mati yang membuatnya mengalami menopause dini.
“Meskipun ada juga pengaruh genetik, tapi jika ibu mengalami menopause dinibelum tentu anaknya juga akan mengalami hal yang sama. Karena POF bisa jadiakibat respons auto imun dari tubuh,” ujar Dr Luciano Nardo, seorang ginekologdari St Mary’s Hospital di Manchester. (Dailymail/inilah.com)
0 komentar:
Posting Komentar
Terimakasih atas kunjungannya, semoga bermanfaat